Kegiatan dan Program Rohiba Abbas

Kajian Malam Online, Sumber, Open Donasi, SMARAK, dan banyak lagi.

Daftar Isi

Kajian Malam Online

Kata ”kajian” berasal dari kata ”kaji”, menurut KBBI berarti  (1) pelajaran (agama dan sebagainya); (2) penyelidikan (tentang sesuatu) (KBBI). Dengan demikian kata  “kajian” dapat diartikan sebagai hasil dari mengkaji pelajaran (agama dan sebagainya).  Ada banyak  sekali keutamaan mengikuti kajian atau pengajian. Salah satunya adalah orang yang berangkat ke masjid untuk menuntut ilmu syar’i dianggap sebagai jihad fi sabilillah. Nabi Muhammad  SAW juga telah bersabda : “Barangsiapa yang memasuki masjid kami ini (masjid Nabawi) untuk mempelajari kebaikan atau untuk mengajarinya, maka ia seperti mujahid fi sabilillah. Dan barangsiapa yang memasukinya bukan dengan tujuan tersebut, maka ia seperti orang yang sedang melihat sesuatu yang bukan miliknya” (HR. Ibnu Hibban no. 87, dihasankan Al Albani dalam Shahih Al Mawarid, 69).

Tetapi zaman sudah berubah. Kajian tidak harus dilakukan secara tatap muka. Dengan gawai yang kita miliki sekalipun, kita dapat mengikuti kajian dengan mudah dan tentunya lebih flexible. Kajian online juga dapat dikatakan sebagai majelis ilmu. Syekh Abdurrahman bin Nashir Al-Barrak (anggota ulama Senior Saudi Arabia) saat ditanya apakah hadis yang menjelaskan keutamaan majelis ilmu yang dikelilingi malaikat, apakah orang yang menyimak melalui internet, ia berada tempat yang jauh dari majelis, apakah tetap mendapatkan pahala di atas (ketika menghadiri majelis ilmu secara luring)? Syekh Abdurrahman bin Nashir Al-Barrak menjawab karunia Allah itu luas, tak boleh membatasi karunia Allah yang maha luas. Kami berharap, ganjaran tersebut juga mencakupi orang yang menyimak melalui internet. Bertakwalah kepada Allah semampu kalian. Orang tersebut telah menuntut ilmu sebatas kemampuan yang ia miliki. Ia ikut serta bersama penuntut ilmu lainnya dan para hadirin melalui sarana yang mudah ia upayakan. Allah yang memberi pertolongan. (https://sh-albarrak.com/article/10006).

Setelah melihat beberapa penjelasan diatas, mengenai keutamaan kajian online, Rohis Baitussalam Abu Bakar Ash-Shiddiq SMA N 1 Godean mengadakan kegiatan Kajian Malam Online atau KMO. Kajian tersebut dilaksanakan secara daring melalui grup WhatsApp setiap satu bulan sekali. Kegiatan KMO diikuti oleh seluruh warga muslim SMA N 1 Godean untuk menjaga silaturahmi dan berusaha memperbaiki niat untuk terus istiqomah dijalan Allah. Pengisi atau narasumber KMO biasanya diambil dari pemateri-pemateri KMO pada tahun sebelumnya. Penanggung jawab pelaksanaan kajian ini adalah divisi media dakwah islam Rohiba Abbas. Tujuan diadakan KMO ini adalah meningkatkan keimanan warga SMA N 1 Godean agar senantiasa ingat terhadap Allah SWT dan menambah pengetahuan khususnya terkait ilmu agama. KMO juga menjadi sarana dakwah di SMA N 1 Godean. Dengan KMO ini diharapkan dapat mengisi waktu luang warga SMA N  1 Godean dengan kegiatan positif dan bermanfaat. KMO juga mengajarkan bahwa tidak ada batas untuk tetap mencari ilmu Allah dimanapun dan kapanpun.Harapan dilaksanakan kegiatan KMO ini semoga keimanan warga SMA N 1 Godean meningkat serta menjadi sarana pengingat untuk senantiasa melaksanakan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya. Diharapkan juga agar kegiatan KMO bisa berjalan lebih interaktif dan inovatif. Dan semoga dengan adanya KMO bisa menjadi salah satu cara kita menjalankan perintah Allah SWT pada Q.S.  Al-Mujadalah ayat: 11 yang artinya : “Hai orang-orang beriman apabila dikatakan kepadamu: “Berlapang-lapanglah dalam majelis”, maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan: “Berdirilah kamu”, maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”

Referensi: 
https://konsultasisyariah.com/36319-pahala-menyimak-kajian-online.html
https://muslim.or.id/39642-keutamaan-menghadiri-majelis-ilmu-di-masjid.html